Dengan
masuknya materi Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam kurikulum baru, maka
peranan komputer sebagai salah satu komponen utama dalam TIK(Teknologi
Informasi Komputer ) mempunyai posisi yang sangat penting sebagai salah satu
media pembelajaran.
Kita dapat menggunakan perangkat
Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk mencari, mengeksplorasi, menganalisis,
dan saling tukar informasi secara efisien dan efektif. Dengan menggunakan
Teknologi Informasi dan Komunikasi, kita akan dengan cepat mendapatkan ide dan
pengalaman dari berbagai kalangan. Penambahan kemampuan siswa karena penggunaan
Teknologi Informasi dan Komunikasi akan mengembangkan sikap inisiatif dan
kemampuan belajar mandiri, sehingga siswa dapat memutuskan dan mempertimbangkan
sendiri kapan dan dimana penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi secara
tepat dan optimal, termasuk apa implikasinya saat ini dan dimasa yang akan
datang.
Contohnya : saya
masuk ke Smk N 2 Palembang tepatnaya di jurusan TKJ ( TEKNIK KOMPUTER JARIGAN ), waktu itu saya kurang Mengerti
tentang komputer apalagi internet . Smp saja belajar TIK nya hanya banyak Teori
dari pada Praktek. Di Smk n 2 PLG lah saya mulai belajar dan menekuni Komputer .
Dengan google atau search engine lainya . Dan hasilnya sekarang saya sudah
banyak mengerti tentang Komputer dari kerusakan komputer dan jaringan komputer.
Tapi saya belum puas ,Dan saya mencari tau ,dari mana saya bisa menemukan
informasi-informasi itu. Setelah saya tanya dengan teman-teman dan guru. Ternyata
dari sebuah web atau blog . Karna itu lah saya menekuni membuat blog. Ingin
memberikan informasi yang saya bisa ke dunia .
Teknologi Informasi dan Komunikasi
(TIK) mencakup dua aspek, yaitu Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi.
Teknologi Informasi, meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses,
penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Teknologi
Komunikasi merupakan segala hal yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu
untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya.
Karena itu, Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi adalah suatu padanan
yang tidak terpisahkan yang mengandung pengertian luas tentang segala kegiatan
yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, dan transfer/pemindahan
informasi antar media. Secara khusus, tujuan mempelajari Teknologi Informasi
dan Komunikasi adalah:
“Menyadarkan siswa
akan potensi perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang terus
berubah.”
“Memotivasi kemampuan siswa untuk bisa beradaptasi dan
mengantisipasi perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi.”
“Mengembangkan kompetensi siswa dalam menggunakan Teknologi
Informasi dan Komunikasi untuk mendukung kegiatan belajar, bekerja, dan
berbagai aktifitas dalam kehidupan seharihari.”
Mengembangkan kemampuan belajar berbasis Teknologi Informasi
dan Komunikasi
Mengembangkan kemampuan belajar mandiri, berinisiatif,
inovatif, kreatif, dan bertanggungjawab dalam penggunaan Teknologi Informasi
dan Komunikasi untuk pembelajaran, bekerja, dan pemecahan masalah seharihari.
Dengan melihat isi dari kurikulum tersebut, kita harus
mengintegrasikan TIK dalam proses belajar mengajar di madrasah bukan hanya
untuk mata pelajaran teknologi dan informasi saja. Melihat kondisi TIK pada
saat ini dan perkembangannya di masa datang, kita harus mempersiapkan diri dan
melakukan perencanaan yang matang dalam mengimplementasikan TIK di madrasah.
Jika kita tidak memulainya sekarang maka madrasah sebagai salah satu institusi
pendidikan selain sekolah yang berada dibawah Depdiknas akan tertinggal oleh
sekolah lain. Jika ini terjadi, usaha kita akan semakin berat untuk
mensejajarkan madrasah dengan sekolah lain. Di satu sisi, kita sedang berusaha
mengejar ketertinggalan dalam mata pelajaran khususnya MIPA dan BahasaInggris,
di sisi lain TIK akan membuat kita tertinggal semakin jauh. Mengamati Program
Pengembagan TIK yang dilakukan Depdiknas Untuk mengejar ketertinggalan
pemanfaatan TIK di sekolah dari negara lain, saat iniDepdiknas mempunyai
program pengembangan TIK secara besarbesaran.
Ada tiga posisi penting di Depdiknas dalam program
pengembangan TIK, yaitu:
1. Bidang kejuruan, TIK menjadi salah satu jurusan di SMK.
2. Pustekkom, sebagai salah satu ujung tombak dalam
pengembangan TV pendidikan interaktif, Elearning dan ESMA.
3. Jardiknas (Jejaring Pendidikan Nasional), bertujuan untuk
mengintegrasikan kedua program di atas agar terbentuk sebuah jaringan yang
menghubungkan semua sekolah di Indonesia. Sehingga diperkirakan di masa depan
semua sekolah di Indonesia akan terkoneksi dengan internet.
Kita belum terlambat untuk mempersiapkan diri dalam
penguasaan TIK sebagai media pembelajaran di madrasah. Mulai saat ini pihak
madrasah dan Majlis Madrasah harus membuat sebuah program pengembangan TIK
secara menyeluruh. Ada beberapa poin untuk membuat suatu perencanaan
pengembangan TIK, diantaranya:
1. Mempersatukan visi dan misi pengembangan TIK yang ingin
dicapai antara Kepala sekolah, guru dan majlis madrasah.
2. Pembentukan Komite Teknologi (Organisasi Labkom) yang
mandiri
3. Mengidentifikasi infrastruktur lembaga, baik hardware,
software maupun sistem dan jaringan yang sudah dimiliki
4. Penentuan hardware dan software yang akan digunakan atau
dikembangkan.
5. Mengidentifikasi SDM yang dimiliki
6. Menentukan bentuk pelatihan penguasaan TIK baik untuk
guru dan staf lainnya.
7. Adanya Time schedule yang jelas untuk pencapaian program
8. Penentuan Investasi yang diperlukan secara berkala tiap
tahun
9. Mengidentifikasi perkembangan software dan kurik.